, Buletinnusantara  Sosial Indar Parawansa mengatakan, generasi muda seharusnya dikenalkan nilai-nilai dan semangat kepahlawanan sejak dini.

“Diperlukan revitaliasi bagi generasi penerus bangsa, seperti halnya SMA dikenalkan dengan nilai-nilai dan semangat kepahlawanan, sehingga apapun profesi mereka kelak tetap mencintai negerinya, ,” kata usai wisata sejarah dalam rangkaian di TMPN Kalibata, , Kamis (12/11).

Mensos menegaskan, kondisi saat ini merupakan waktu untuk merajut bangunan kekuatan kebhinekaan dengan merevitalisasi semangat dari Hari Pahlawan yang diperingati setiap 10 November.

Semangat kepahlawanan, kata Mensos, bisa menjadi modal memasuki dunia yang semakin kontraaktual, individual, dan dipastikan ada penilaian atas prestasi tertentu bagi mereka yang telah sukses.

“Bagi mereka yang telah suskes dalam kehidupannya harus ada semangat dalam dirinya untuk berbagai dengan sesama,” katanya.

Nilai-nilai dan semangat kepahlawanan di masa lalu, harus diinternalisasi dan direvitalisasi dalam konteks kekinian, khususnya bagi generasi bangsa yang sedang menempuh pendidikan di bangku Menengah.

Tahun ini, peringatan Hari Pahlawan mengambil tema Dalam diri pahlawan ada pengorbanan, keteladanan, kejuangan, dan tanpa pamrih.

Agenda rutin dari rangkaian Hari Pahlawan 10 November, di antaranya wisata sejarah di TMPNU Kalibata di Jakarta Selatan; kunjungan ke Monumen Lubang Buaya di Jakarta Timur; dan kunjungan ke Museum Satria Mandala di Jakarta Selatan.