Maulana : Fitnah dan Hoax Merusak Tatanan Bermasyarakat

Jakarta, Ratusan Ulama se-Nusantara dan Masyarakat hadir dalam acara Launching Majelis Ulama dan Umara Nusantara (UMARA) di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (19/10). Hadir dalam acara tersebut Rais Syuriah PBNU Dr. KH Zakki Mubarrok, Ketua Umum Bravo 5, Jenderal (Purn) Fachrul Rozi, Rumah Kerja Kyai Ma’ruf, Bhinneka Nusantara (JOKMA) Dr. M. Imdadun Rahmat, Menteri Kelautan dan Perikanan Kabinet Gotong Royong Prof. Dr. H. Rokhmin Dahuri, Ketua Umum Majelis Ulama dan Umara Nusantara (MAULANA), KH Nurul Yakin Ishak, dan Prof. H. Abdurraman Mas’ud, Phd.

“Mengapa Maulana ini harus hadir di tengah-tengah kita, meski sebetulnya, sebelumnya sudah banyak organisasi yang serupa, tetapi kita terpanggil untuk melahirkan Maulana ini karena kita melihat keseharian kita banyak dihiasi dengan provokasi , ujaran kebencian di media sosial, hate speech bahkan ada yang sangat vulgar, fitnah. Fitnah yang benar-benar dalam pengertian fitnah, yang tidak ada kemudian diadakan, yang tidak terjadi diolah sedemikian rupa sehingga seolah-olah itu terjadi,” Ujar Ketua Majlis Ulama dan Umara Nusantara (MAULANA) KH Nurul Yakin Ishak dalam sambutannya

Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden akan digelar serentak bersamaan dengan pemilihan legislatif, dengan kondisi bangsa yang sangat memprihatinkan dengan adanya ujaran kebencian, dan fitnah terus dilakukan secara masif “kondisi ini bagi kita sesungguhnya menjadi ancaman yang luar biasa karena bisa merusak tatanan masyarakat kita, bisa merusak sendi-sendi ukhuwah diantara kita bahkan bisa merusak sendi-sendi kerukunan diantara umat beragama,” sambung Kiai yang akrab disapa KNY

Indonesia penuh dengan keragaman dan perbedaan, baik budaya, agama dan bahasa dengan adanya Maulana yang di dalamnya ada ulama, umara dan ragam etnik serta berbagai profesi bersatu untuk membangun kebersamaan dengan visi yang sama dan menjaga keberagaman demi keberlangsungan bangsa “Kita Indonesia begitu banyak keragaman dan perbedaan inilah yang mendorong kita untuk mendirikan Maulana ini supaya bersama saudara kita dari etnik, agama, profesi yang berbeda-beda membangun harmonitas, kerukunan dan keutuhan bangsa ini,”

Indonesia butuh pemimpin yang peduli pada rakyatnya dan yang menjaga kebhinekaan, keragaman, toleransi untuk membangun harmonisasi dari segala perbedaan Maulana mengajak warga masyarakat agar tepat dalam memilih pemimpin

“kita tau ini bukan sekedar pemilihan presiden tapi ada pertarungan ideologi di dalamnya, maka dari itu mari para nahdliyin, para pecinta keharmonisan, keragaman dan tolerasnsi kita bersungguh-sungguh untuk memenangkan pasangan Joko Widodo dan Kiai Ma’ruf Amin untuk memimpin negeri ini,” pungkasnya

Dalam kesempatan ini Rumah Kerja Kiai Mar’uf (JOKMA) yang diwakili M Imdadun Rahmat mengucapkan selamat atas dilauncingnya MAULANA, JOKMA berharap kehadiran MAULANA dapat menjadi energi dalam membangun semangat dalam perjuangan menuju cita-cita besar untuk memenagkan Jokowi – Kiai Ma’ruf Amin “Selamat atas Launching Majelis Ulama dan Umara Nusantara, ini luar biasa Majlis Ulama yang sudah besar ini ditambah ada umara, jadi ini cita citanya besar sekali mudah-mudahan ini mencerminkan sebuah tekad semangat dan ghiroh perjuangan yang besar juga,” ucapnya

Sementara itu Rais Suriyah KH Zaki Mubarak juga memberikan tausiahnya, KH Zaki mengajak seluruh yang hadir bermunajat untuk korban terdampak Gempa dan Tsunami di Sulawesi Tengah, Kiai Zaki juga berpesan agar kita dalam bermasyarakat selalu mencontoh Rasulullah SAW dan sunguh-sungguh menjaga loyalitas dalam perjuangan untuk mencapai tujuan dan cita-cita.

Baca Juga
Komentar
Loading...